Penjaringan Kesehatan dan Sosialisasi Sikat Gigi yang Baik di SDN Purwareja

Dalam upaya menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan peserta didik, SDN Purwareja bekerja sama dengan Puskesmas Sematu Jaya Kabupaten Lamandau menyelenggarakan kegiatan Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah dan Sosialisasi Sikat Gigi yang Baik. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 21 Juli 2025 dan menyasar seluruh siswa kelas I hingga kelas VI.

Penjaringan Kesehatan untuk Siswa Kelas I

Kegiatan penjaringan kesehatan difokuskan pada siswa kelas I, sebagai bagian dari program deteksi dini gangguan kesehatan pada anak usia sekolah. Bertempat di Ruang UKS SDN Purwareja, pemeriksaan dilakukan secara bergantian oleh tim dari Puskesmas Sematu Jaya. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi:

• Pengukuran tekanan darah (tensi)

• Pemeriksaan Mata

• Pengukuran berat badan dan tinggi badan

• Wawancara riwayat kesehatan siswa bersama wali kelas atau guru pendamping

Pemeriksaan ini bertujuan untuk memperoleh gambaran umum kondisi kesehatan siswa baru, sekaligus sebagai data awal yang dapat dijadikan acuan dalam penanganan atau tindak lanjut jika ditemukan indikasi gangguan kesehatan tertentu.

Kehadiran tenaga medis dari Puskesmas Sematu Jaya, khususnya Ibu Riani,AMKG sebagai Perawat gigi yang turut serta dalam kegiatan ini, menunjukkan komitmen kuat layanan kesehatan masyarakat terhadap pendidikan. Pemeriksaan berlangsung lancar, tertib, dan disambut antusias oleh para siswa.

Sosialisasi dan Praktik Sikat Gigi yang Baik untuk Siswa Kelas I-VI

Usai pelaksanaan penjaringan di UKS, kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi dan praktik sikat gigi yang baik dan benar, yang diikuti oleh seluruh siswa dari kelas I hingga kelas VI. Bertempat di halaman sekolah, para siswa mengikuti penjelasan mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini.

Ibu Riani,AMKG memberikan penyuluhan interaktif seputar:

• Pentingnya menyikat gigi dua kali sehari, pagi dan malam

• Teknik menyikat gigi yang benar (dari arah gusi ke ujung gigi)

• Bahaya gigi berlubang dan dampaknya terhadap kesehatan tubuh

Setelah pemaparan materi, para siswa diajak mempraktikkan langsung cara menyikat gigi dengan benar menggunakan sikat dan pasta gigi yang telah disediakan. Praktik dilakukan secara massal, namun tetap tertib dan diawasi oleh guru kelas dan tim kesehatan dari puskesmas.

Antusiasme siswa terlihat dari semangat mereka dalam mengikuti setiap arahan dan menunjukkan praktik menyikat gigi yang telah diajarkan. Kegiatan ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga membentuk kebiasaan hidup bersih dan sehat yang akan sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang mereka ke depan.

Dukungan Sekolah terhadap Program Kesehatan Anak

Kepala SDN Purwareja, Bapak Lilik Wahyono, M.Pd, dalam pernyataannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin antara pihak sekolah dan Puskesmas Sematu Jaya.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran tim dari Puskesmas, khususnya kepada Ibu Riani,AMKG yang telah membimbing anak-anak kami tentang pentingnya menjaga kesehatan, terutama kesehatan gigi dan mulut. Penjaringan ini juga sangat bermanfaat untuk mendeteksi dini kemungkinan gangguan kesehatan anak-anak kami,” ungkap beliau.

Beliau menambahkan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, aman, dan mendukung proses belajar mengajar. Terlebih, SDN Purwareja memiliki komitmen untuk tidak hanya mendidik secara akademik, tetapi juga membentuk karakter dan gaya hidup sehat bagi seluruh warga sekolah.

Harapan untuk Kerja Sama Berkelanjutan

Lebih lanjut, Bapak Lilik Wahyono, M.Pd menyampaikan harapan agar kerja sama antara SDN Purwareja dan Puskesmas Sematu Jaya tidak berhenti di kegiatan ini saja. Beliau berharap adanya sinergi jangka panjang dalam bidang pelayanan kesehatan anak usia sekolah.

“Kami berharap ke depannya, kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkala dan diperluas cakupannya. Tidak hanya penjaringan dan sosialisasi kesehatan, tetapi juga bisa meliputi penyuluhan gizi, pemeriksaan rutin berkala, hingga pelatihan pertolongan pertama bagi guru dan siswa,” tuturnya.

Beliau juga mengusulkan agar ke depan bisa dilakukan pelatihan UKS bagi guru dan siswa, serta kegiatan pembinaan kader kesehatan sekolah. Dengan adanya kolaborasi yang kuat antara institusi pendidikan dan pelayanan kesehatan, maka kualitas pendidikan yang berkarakter dan berbasis kesehatan dapat tercapai dengan lebih optimal.

Penutup

Kegiatan Penjaringan Kesehatan dan Sosialisasi Sikat Gigi ini menjadi salah satu wujud nyata kepedulian sekolah dan puskesmas terhadap kesehatan anak usia sekolah. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh siswa SDN Purwareja dapat tumbuh sehat, kuat, dan cerdas dalam menjalani proses pembelajaran dan kehidupan sehari-hari.

Kerja sama seperti ini perlu terus didukung dan dikembangkan, sebagai bagian dari implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di lingkungan pendidikan dasar.